Selasa, 06 Mei 2014

Manusia Dan Pandangan Hidup



Manusia Dan Pandangan Hidup

Pada dasarnya pandangan hidup merupakan suatu pegangan atau prinsip untuk menjalani kehidupan ini. Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya.

Pandangan hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan petunjuk hidup di dunia. Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya.
Dengan adanya akal budi manusia dapat menentukan pandangan hidupnya sendiri. Pandangan hidup juga disebut filsafat hidup yang berarti mencari suatu kebenaran dan kebenaran itu bisa dicari oleh siapa saja.

 Jadi pandangan hidup itu dimiliki oleh tiap golongan manusia baik itu golongan atas maupun golongan bawah. Pandangan hidup itu adalah dasar untuk membimbing kehidupan manusia itu sendiri baik menurut jasmani maupun rohani. Pandangan hidup sangat lah bermanfaat bagi kehidupan manusia itu sendiri, masyarakat atau bangsan dan negara. Dalam kehidupan manusia pangdangan hidup berperan penting untuk memegang teguh pada pendirian dikarenakan pandangan hidup merupakan sebuah titik tuju sehingga dengan adanya pandangan hidup, manusia jadi berpegang teguh pada pendiriannya.

Manusia dan pandangan hidup, setiap manusia tentu sudah mempunyai tentang pandangan hidupnya masing – masing ada yang berjuang untuk membuat hidupnya menjadi lebih baik dengan cara berfikir dari jauh – jauh hari kira – kira apa kita masih bias makan dan masih bias bernafas. Dan ada juga sebagian dari mereka ada yang bersantai – santai aja tentang menghadapi kehidupannyan ada yang berserah diri aja gimana nanti besok aja dan sebagainya. Tentunya semua itu ada perbedaannya, mereka yang berjuang memikirkan kehidupan mereka jauh – jauh hari itu lebih baik dari pada mereka hanya berserah diri.
Karena segala sesuatu yang di gunakan dengan keringat maka akan menghasilkan lebih baik dari pada hanya berdiam  diri dan gimana nanti saja besok. Maka setiap manusia memiliki pandangan hidup yang berbeda – beda dalam menjalani sebuah kehidupan. Walau memang sebuah pandangan hidup itu bersifat kodrati, yang telah di berikan oleh Tuhan kepada manusia.
Pada dasarnya,pandangan hidup itu mempunyai empat unsur yang saling terkait satu sama lain dan tidak bisa di pisahkan, yaitu cita – cita, kebijakan, usaha, dan keyakinan dalam menjalani hidup. Maksud dari cita – cita adalah bagaimana kita yang ingin di capai melalui perjuangan untuk menggapainya untuk kebahagian manusia itu sendiri dalam menjalani sebuah kehidupan. Usaha atau perjuangan yaitu kerja keras yang di landasi oleh kepercayaan dan keyakinan dalam menjalani hidup untuk menggapai sebuah kebaikan. Kita ambil satu contoh dari kehidupan sehari – sehari tentang pandangan hidup mungkin yang beruang akan selalu menang dan akan selalu berkuasa mungkin pepatah itu benar. Setiap rakyat kecil atau rakyat kurang mampu untuk mendapatkan fasilitas kesehatan sangat lah sulit, banyak berbagai alasan untuk setiap rumah sakit menolaknya.
Padahal ketika rakyat beruang mereka selalu menyediakan menurut mereka nyawa itu seharga dengan uang dan nyawa mereka bias di beli bahkan banyak rakyat meninggal karena kekurangan ddapat pengobatan yang benar dari pihak pengurus kesehatan. Dan banyak rakyat kecil yang maling ayam yang Cuma harganya ga seberapa mereka di hokum seberat – beratnya. Coba kita bandingkan dengan orang besar di sana mereka memakan uang rakyat ratusan juta bahkan milyaran mereka hanya di hokum hampir sama dengan mereka yang hanya maling ayam doing, karena mereka mempunyai kekuasaan dengan uang. Pandangan manusia tertentu ialah bahwa uang selalu berkuasa di banding yang lainnya.
Cita cita merupakan suatu impian individu yang dibawa dari kecil untuk menjalani kehidupannya yang akan datang.
3 Faktor yang menentukan dapat atau tidaknya seseorang mencapai cita-citanya antara lain:
·        Manusia itu sendiri
·        Kondisi yang dihadapi dalam rangka mencapai cita-cita tersebut
·        Seberapa tinggi cita-cita yang ingin dicapai

2 Faktor kondisi yang mempengaruhi tercapai tidaknya cita-citanya antara lain:
·        Faktor yang menguntungkan
·        Faktor yang menghambat

Kebajikan merupakan tindakan manusia yang berdasarkan hati nurani tanpa menuntut penggantinya. Kebajikan ini dapat dikatakan juga sebagai kebaikan .
LANGKAH-LANGKAH BERPANDANGAN HIDUP YANG BAIK
Setiap manusia pasti mempunyai pandangan hidup yang berbeda walau bagaimanapun bentuknya. Bagaimanapun bentuk suatu pandangan hidup itu tergantung pada diri kita sendiri. Ada yang memperlakukan pandangan hidup itu sebagai sarana untuk mencapai tujuan dan ada juga yang memperlakukannya sebagai penimbul kesejahteraan, ketentraman dan sebagainya.
Pandangan hidup sebagai sarana untuk mencapai tujuan dan cita-cita dengan baik. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut :
  1. Mengenal : merupakan suatu kodrat manusia yaitu merupakan tahap pertama dari setiap aktivitas hidupnya yang dalam jalan ini mengenal apa itu pandangan hidup.
  2. Mengerti : tahap kedua untuk berpandangan hidup yang baik adalah mengerti. mengerti disini dimaksudkan mengerti terhadap pandangan hidup itu sendiri.
  3. Menghayati : dengan menghayati pandangan hidup kita memperoleh gambaran yang tepat dan benar mengenai kebenaran pandangan hidup itu sendiri.
  4. Meyakini : dengan meyakini berarti secara langsung ada penerimaan yang ikhlas terhadap pandangan hidup itu.
  5. Mengabdi : sesuatu hal yang penting dalam menghayati dan meyakini sesuatu yang telah dibenarkan dan diterima baik oleh dirinya lebih-lebih oleh orang lain.
  6. Mengamankan : langkah yang terakhir ini merupakan langkah terberat dan benar-benar membutuhkan iman yang teguh dan kebenaran dalam menanggulangi segala sesuatu demi tegaknya pandangan hidup itu.
Seseorang pasti mempunyai pandangan hidup dan cita-cita nya sendiri. Setiap individu bermimpi untuk mencapai apa yang dia inginkan sesuai dengan cita-citannya terlebih dengan apa yang selama ini dia sangat impikan. Dari mulai anak-anak sampai dewasa, cita-cita yang kita impikan atau pandangan hidup yang ada pada diri kita sendiri pasti berubah-ubah. Misal jaman kecil kita ingin menjadi pilot atau astronot, meranjak smp dan sma berubah menjadi dokter, dan kuliah kita memantapkan impian dan cita-cita kita terwujud untuk menjadi seorang dokter.

Tidak sedikit manusia yang mimpinnya jadi kenyataan. Dengan mimpi itu dapat menjadi semangat kita untuk menjadi pribadi yang kuat, tanguh dan semangat mengejar cita-cita. Pandangan hidup yang baik akan menjadi pribadi yang baik pula. Jika kita sampai pada titik terbawah dalam hidup kita, ingatlah masih banyak orang yang kurang beruntung di luar sana. Jadi, janganlah cepat menyerah pada keadaan, maju terus pantang mundur. Berpikirlah bahwa dengan semangat dan pandangan hidup kita dapat menjadi induvidu yang baik sehingga kita mendapatkan apa yang kita inginkan selama ini.

Mulai saat ini, kita ubah pandangan hidup, kelakuan, dan semuanya yang ada di diri kita untuk menjadi individu yang baik dan mendapatkan apa yang kita impikan di massa yang akan datang. dengan itu kita dapat membuat keluarga dan orang yang sayang dengan kita bangga.
Di sinilah peranan pandangan hidup seseorang. Pandangan hidup yang teguh merupakan pelindung seseorang. Dengan memegang teguh pandangan hidup yang diyakini, seseorang tidak akan bertindak sesuka hatinya. Ia tidak akan gegabah bila menghadapi masalah, hambatan, tantangan dan gangguan, serta kesulitan yang dihadapinya.

0 komentar:

Posting Komentar